Kasus yang sempat menggegerkan di media sosial ini masih terus bergulir, Seperti dilansir dari suryamalang.com, blitar : - Kasus beredarnya foto bikini PNS Kabupaten Blitar yang sempat menggegerkan warga setempat, kini seperti tak ada kabarnya. Padahal sebelumnya, Rsn (32), si punya foto bikini itu mengancam akan melapor ke Polres Blitar Kota karena merasa jadi korban orang tak bertanggung jawab.
Bahkan, janda beranak dua itu sempat menuduh pihak pegadaian, yang bersalah. Sebab, ponselnya itu dijual ke orang lain, hanya karena dirinya terlambat satu jam menebusnya. Padahal, di ponselnya berisi dokumen pribadinya, termasuk foto-fotonya, yang hanya mengenakan handuk dan pakaian dalam saja.
AKP Danang Yudanto, Kasat Reskrim Polres Blitar, mengatakan, pihaknya masih menunggu keseriusan korban, untuk melapor. Sebab, dulu itu baru mengadu, karena tanpa dilengkapi bukti apa-apa kalau foto bikininya telah diedarkan di medsos oleh orang iseng. Apalagi, katanya, sebelum fotonya itu beredar, korban mengaku sempat diteror orang dan dimintai uang.
"Mana dia, wong saya tunggu, kok nggak datang-datang. Malah ia menghilang, bahkan anggota sempat mencari ke kantornya, juga tak ada," kata Danang, Senin (28/3/2016).
Salah satu bukti yang dimintanya, menurut Danang, di antaranya, kuitansi pegadaian. Itu sebagai bukti awal kalau ponsel korban yang berisi foto bikininya itu benar-benar telah digadaikan.
"Kalau nggak ada petunjuk awal, bagaimana kami harus melangkah. Itu yang kami minta dari korban. Namun, korban malah menghilang," ujarnya.
Sementara, Senin (28/3/2016) siang, korban terlihat ngantor di kantor Pemkab Blitar, yang berada di jalan S Supriadi, Kota Blitar. Namun, janda beranak dua itu enggan menemui tamu, apalagi wartawan.
"Dia lagi tugas di luar," ujar bapak-bapak, yang memakai seragam PNS yang tak lain teman sekantor korban. Supandi, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Blitar, mengaku ewuh pakewuh terhadap kasus yang menimpa anak buahnya tersebut. Sebab, kasusnya bukan persoalan kantor, melainkan urusan pribadi.
"Kalau dia nggak ngomong, saya juga nggak berani menyinggung. Kalau saya tanya, malah saya dikira ada kepentingan lain, mending saya diam saja. Kecuali urusan kantor, saya bisa memanggilnya," tuturnya. Seperti pernah diberitakan sebelumnya, Selasa (16/2/201) lalu, warga Kota/Kabupaten Blitar dibuat gempar dengan beredar foto seorang wanita yang hanya mengenakan pakaian bikini. Itu beredar di medsos, dengan berisi foto korban yang hanya mengenakan handuk, dan pakaian dalam.
0 comments:
Post a Comment